Sahabat Indonesia, Sebelumnya mohon maaf, karena kemarin mudik keluar kota selama 4 hari, kami tidak bisa mengetengahkan resume dari siaran MTBA O’Chanel, hal ini dikarenakan terbatasnya jangkauan O’Chanel ke kota kami. Tapi Alhamdulillah, kali ini kami bisa kembali menyampaikan resume acara Mario Teguh Golden Ways (MTGW) di MetroTV Edisi Ahad 15 Februari 2009 dengan topik “MEMBANGUN KEHIDUPAN BERKUALITAS SURGA”. Tema ini terinspirasi dari sebuah lagu yang berjudul CLOSE TO HEAVEN. Berikut resume yang berhasil saya catat:
Surga itu hanya satu ciuman penuh kasih sayang
Kehidupan ini penuh tanda, ada tanda bahwa kita mendekati surga, ada tanda kalau yang kita lakukan, menjauhkan kita dari kehidupan yang baik.
Setiap detik kalau kita tidak mendekati kebaikan kita menjauhi kebaikan.
Sehingga orang yang sadar dan berada dalam waktunya, dan selalu menjaga perjalanan menuju kedalam yang baik, dia berhak bagi kehidupan yang berkualitas surga.
Super Point:
Bila anda berlaku sebagai pribadi yang anda inginkan, lalu anda berlaku seperti dia, anda akan menjadi pribadi yang anda lakukan.
Kita akan menjadi yang kita lakukan, maka berhati-hatilah dalam melakukan. Karena itu yang menjadi pembatas jadinya kita.
Rencana yang paling baik adalah rencana yang bisa segera dilaksanakan.
Bukan besarnya, bukan kompleks-nya tetapi rencana yang segera bisa terlihat wujudnya dalam tindakan nyata.
Karena keberhasilan tidak berada dialam rencana, keberhasilan itu berada dalam alam tindakan.
Super Point:
Perasaan damai itu bersama dirinya sendiri, banyak orang tidak merasa damai dengan dirinya sendiri.
Kalau mau damai, anda harus berlaku jujur kepada diri sendiri. Kalau ingin menjadi orang besar, berlakulah yang pantas bagi kebesaran. Kalau ingin jadi pribadi yang dikedepankan, berlakulah yang pantas untuk dikedepankan.
Banyak orang meninginkan satu hal, dia melakukan hal lain, untuk yang lain, tapi sama sekali bukan untuk kebesaran dan kebaikan bagi kehidupannya.
Karena kita sama2 tidak mengenal diri kita,bagaimana kalau kita sibuk mengenalkan diri yang kita inginkan?
Saya capek, tapi kan saya ingin kelihatan kuat
Saya mengantuk, tapi kan saya mau kelihatan segar
Saya pemarah, pendendam, pembenci, tapi kan saya mau kelihatan anggun.
Berarti apapun yang berada didalam diri, itu urusan pribadi kita.
Tapi tampil-lah menjadi sebaik-baiknya pribadi.Kalau ada seorang yang kecil, yang tidak dikenal, tidak diperhatikan, tetapi melakukan hal2 disekitarnya menjadi naik. Apapaun yang disentuhnya naik kualitasnya. Orang2 yang lebih besar, akan tertarik untuk memberikan wilayah yang lebih besar untuk dinaikkan.
Jadi apapun yang ada dalam rencana anda, jadikan segera sebagai BUKTI bahwa anda berkualitas.
Jadilah bukti dari yang anda yakini. Apabila anda yakin semangat itu penting, jadilah orang yang bersemangat. Apabila anda yakin tepat waktu itu penting, jadilah anda selalu tepat waktu.
Seandainya setiap jiwa bersedia berpihak kepada yang membahagiakan, tidak berpihak kepada yang kita rasakan penting bagi kita sesaat dan hanya sekarang.
Berpihaklah kepada yang membaikan yang memuliakan, karena kualitas hidup kita adalah pilihan, maka pilihlah sikap2 terbaik dalam seburuk-buruknya keadaan.
Kalau kita berdusta untuk mengambil keuntungan dari orang lain, dengan tujuan mencederai, apapun yang dilakukan menjadi tidak baik. Karena kebenaran itu membutuhkan cara yang penuh hormat dalam menyampaikannya. Jadi kebenaran yang disampaikan dengan mengabaikan rasa hormat kepada orang lain, menjadi sebuah keburukan.
Kalau kita bisa menemukan cara yang lebih baik dan sedikit kreatif kita akan bisa mengurangi kebohongan.
Apakah anda membutuhkan kemarahan dan kebencian sebagai jalan untuk mencapai kehidupan yang baik dan berbahagia?
Tidak mungkin, karena kata Kholil Gibran “Bagaimana mungkin anda akan mencapai keindahan, Kalau cara2mu tidak cantik”
Jadi kalau anda ingin pasangan anda berlaku indah, berlakulah indah.
Kita mendapatkan dari yang kita upayakan, tidak mungkin kita mendapatkan selain dari itu. Maka upayakanlah keindahan dalam wajah, dalam suara, dalam gerakan tangan dan dalam cara2 kita mendengarkan atau meberikan pendapat.
Indah sekali bagi orang2 yang mengindahkan orang lain.
Kalau anda mau pilih sahabat, pilihlah sahabat yang baru pulang dari neraka.
Orang yang baru pulang dari neraka, akan menjadi orang yang baik sekali. Dia ingin hidup selama mungkin dengan penuh pemanfaatan bagi orang lain. Akan berbeda dengan orang yang pulang dari surga, karena dia tahu indahnya surga, tidak mau kembali dalam keadaan buruk.
Jadi kalau anda berada dalam lingkungan yang membutuhkan perbaikan, jadilah contoh mengenai perbaikan.
Jangan sepelekan kekuatan satu dua orang yang berupaya menularkan kebaikan, karena dibalik orang2 yang melakukan kebaikan, ada kekuatan yang maha besar, yang sangat berkepentingan bagi keberhasilan orang baik.
Jadi bagaimana kalau kita mengetahui yang benar, lalu mencintai yang benar, bukan karena takut kesalahan, tetapi memang menemukan keindahan dari kebaikan.
Hati kita akan gelisah pada detik pertama kita beroprasi diluar kebenaran.
Pada detik pertama kita berbohong, pada detik pertama menjelek2kan orang lain, memfitnah, hati langsung gelisah.
Kegelisahan hati ini adalah mekanisme kasih sayang. Jadi orang yang gelisah ini harus senang karena dia sedang disentuh oleh tangan kasih sayang Tuhan. Dengan gelisah berarti sedang didorong kedalam hak yang membahagiakan.
Jangan ukur kasih sayang yang berada dalam rumah, karena tidak adanya target untuk disayangi.
Jadikanlah umat seluas-luasnya umat, sebagai target kecintaan anda, dan lihat nanti bagaimana Tuhan mencintai anda.
Seorang yang berkedudukan tinggi, harus berhati-hati karena tidak dibutuhkan banyak hal untuk menjadikan mahkota itu turun dan menjadi jerat bagi leher. Mahkota yang diturunkan sedikit, lalu ditarik kebelakang agak mengagetkan, menjadi hadiah bagi pemimpin yang lupa terhadap pemuliaan dirinya.
Semakin tinggi kita naik, seharusnya semakin tahu banyak sekali kualitas kehidupan orang yang bergantung padanya.
Pemimpin akan jauh lebih efektif kalau dia tahu apa yang harus dilakukannya untuk meringankan beban orang lain.
Kalau kita tidak meyakini adanya surga, marilah kita yakini adanya down payment bagi adanya neraka.
Sudah ada ujung2 dari neraka itu yang sudah sampai kedunia, yaitu dalam bentuk gelisahnya, tidak bisa tidurnya, sakitnya orang yang berlaku tidak benar.
Kalau tanda2 kehidupan neraka itu ada, pastilah ada tanda2 kehidupan surga. Hanya kita telah dilatih peka untuk melihat penderitaan. Seperti kalau anda membiarkan anak anda, memonoton sinetron yang isinya penghianatan istri kepada suami atau penghianatan suami terhadap istrinya, anda sedang mendidik anak anda untuk sensitif kepada yang tidak baik.
If I am So Busy, Why Aren’t I Rich.
Kalau saya sedemikian sibuk, mengapa saya belum kaya.
Jadi kalau begitu, cek kesibukan anda. Karena ketidak tepatan kesibukan, tidak memperbaiki kualitas apapun dari yang anda lakukan.
Hanya dua kesalahan dalam hidup:
Satu, salah memilih dari yang dikerjakan. Kedua, megerjakannya dengan salah.
Lebih parah lagi sudah mengerjakan sesuatu yang salah, dengan cara yang salah.
Bila anda ingin menjadi pribadi pengubah keadaan, menjadikan kehidupan dunia anda berkualitas surga, Melihatlah kesekitar anda, dengan mata yang mencari cara2 yang lebih baik, Lalu perhatikan apa yang terjadi.
Kalau yang anda upayakan selalu cara2 yang lebih baik untuk hidup, perhatikan apa yang terjadi.
0 comments:
Posting Komentar